Ini Yang Harus Dilakukan Untuk Negosiasi Gaji

Kamu mau gaji berapa ?

Semua orang pasti tahu, uang atau gaji adalah hal yang paling sensitif dalam sebuah proses peerekrutan ataupun melamar kerja. Pada proses diskusinya pun, hal ini dapat membuat kedua belah pihak (boss dan pelamar kerja) menjadi sedikit cemas.

Gaji tidak cocok ?

Alasan mereka cemas ada berbagai macam, berikut ini contohnya :

• Gaji kurang memuaskan untuk karyawan
• Gaji terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan kemampuan karyawan
• Karyawan merasa sedikit kurang pantas dengan gaji, namun ingin gaji yang besar.

Yang intinya cuma satu, yaitu nominal gaji tidak sesuai.

Tips Negoisasi Gaji Dengan Bos

Berikut adalah cara untuk membuat proses negosiasi gaji kalian efisien. 

1. Cari Tahu

Sebelum proses wawancara dimulai, cari tahu informasi tentang gaji kalian. Caranya adalah dengan setidaknya searching rata rata gaji pekerjaan yang sama posisi dan tugasnya dengan pekerjaan yang akan kalian ambil. Setelah mengetahui kisaran gajinya, sekarang kalian dapat memeriksa kebutuhan kas bulanan. Kenapa ? Karena setelah pajak kailan ikut ditambahkan ke gaji, maka sekitar 30% dari gaji kotor bulanan kalian dikurangi atau terpotong. 

2. Tentukan Keahlian Kalian

Kalian harus menetapkan apa keterampilan kalian dan tenaga kerja apa yang mereka butuhkan saat ini, dengan begitu kalian akan tahu keterbatasan negosiasi kalian.

Dalam menyatakan kisaran gaji, usahakan untuk mematok berapa gaji yang kalian inginkan saat ini. Cobalah untuk mengajukan gaji sedikit dibawah yang kalian inginkan. Hal ini dapat membuat mereka memperpanjang rentang untuk pilihan gaji kalian.

3. Pertimbangkan Paket Gaji Perusahaan

Untuk dapat menentukan nilai jual atau gaji yang adil untuk pekerjaan tertentu, kalian harus mempertimbangkan faktor ekonomi, geografis, dan industri dari tawaran pekerjaan. Menimbang manfaat dari kompensasi dan promosi, asuransi kesehatan, jaminan keselamatan kerja, waktu cuti dan penyelesaian pensiun dari tawaran untuk memastikan gaji yang diusulkan adil, sesuai, ataukah tidak.

4. Jual Diri

Jual diri yang saya maksud disini adalah, jika kalian tahu apa yang bisa kalian tawarkan pada perusahaan memang dibutuhkan, berpotensi punya gaji yang besar, dan kalian mereasa kalian memang orang yang cocok, jangan katakan berapa gaji yang kalian inginkan secara langsung. Minta pewawancara untuk menentukan berapa gaji yang sekiranya cocok untuk kalian dengan pertimbangan kemampuan kalian dan seberapa besar mereka membutuhkan keahlian kalian.

Dengan begitu kalian akan bisa menimbang nimbang apakah gaji yang  ditawarkan sudah cukup memuaskan atau belum.

5.  Bersikap Mendukung

Usahakan dalam sebuah negosiasi, jangan pernah merasa kalian perlu bersaing. Negosiasi pada dasarnya adalah suatu proses yang dilakukan dengan tujuan mendapatkan solusi yang menguntungkan kedua belah pihak. Lakukan penawaran dan pertimbangan yang diperlukan dengan bijak, ini untuk kalian yang sebenarnya tidak yakin apakah kalian akan mampu memenuhi tugas kalian atau tidak.

6. Terima Saja Dulu

Berhati-hatilah ketika negosiasi sedang dilakukan. Terlalu memaksakan kehendak dan ego bisa memberikan kesan pertama yang negatif pada pihak yang melakukan wawancara. Alih alih mendapat gaji yang memuaskan, kalian bahkan berpeluang untuk batal mendapatkan kontrak kerja tersebut.

7. Show what you are made of

Wawancara hanya langkah pertama dalam memiliki gaji yang dapat ditingkatkan. Setelah kalian dipekerjakan, menunjukkan keahlian kalian kepada perusahaan dan membuktikan kualitas kalian dengan melakukan pekerjaan yang berkualitas, dengan begitu kalian bahkan mungkin mendapatkan kesempatan promosi untuk menempati posisi yang lebih baik lagi. 

Memahami tips dasar ini akan memungkinkan kalian untuk meningkatkan persyaratan pekerjaan baru kalian.